Semua Orang Sibuk



Sibuk dengan fokusnya.
Ada yang sedang mencari jati diri.
Ada yang sedang mencari Tuhan.
Ada yang sedang mencari kebenaran.
Ada yang sedang mencari cinta.
Ada yang sedang berjuang melawan waktu.
Ada yang sedang merisaukan hari esok.
Ada yang sedang berdamai dengan masa lalu.
Ada yang sedang mengumpulkan harta.
Ada yang sedang berjuang meraih gelar.
Semua ini kita lakukan sebelum bendera kuning berkibar.

Di lini masa yang lain, ada kelompok-kelompok manusia yang diam-diam berupaya menguasai dunia.
Aku tidak paham jika lantas dunia sudah dikuasainya kemudian akan diapakan?
Toh kita semua akan dihancurkan oleh Pemilik sesungguhnya.
Tak ada gunanya fanatik rasis toh kita sama-sama manusia ciptaanNya, tidak berhak saling membinasakan.

Aku sedang tidak bicara tentang perang dunia dahulu kala, tapi aku bicara yang terjadi saat ini dan masa depan.
Saat ini. Iyaah saat ini dan akan lebih buruk mungkin di masa depan.

Sebagian dari kita memang tak sadar bahwa kita sedang dijajah secara halus melalui berbagai hal.

Sebagian dari kita sudah sangat sadar dan berjuang mengingatkan, menarik kita ke jalan yang benar tapi sebagian malah dianggapnya orang primitif.

Sudahlah…
Lupakan agenda zionis itu.
Hentikan perang dingin ini!
Mari minum kopi ataupun teh dan duduk bersama dalam kedamaian.


Aku terdiam dan tersadar…
Kopiku sudah habis, aku sudah melayang terlalu jauh meninggalkan skripsiku, meninggalkan metode penelitian yang tadi sedang kupikirkan dengan keras, keras sekali sampai kehilangan fokus, terbang terbawa angin kegalauan hidup.
Lantunan Hoppipolla oleh Jonsi dan kawan-kawannya semakin menyempurnakan absurditas perjalanan ini.

0 komentar:

About Me


dian ratna sari. Diberdayakan oleh Blogger.

Copyright © / Sampah Pikiranku...

Template by : Urang-kurai / powered by :blogger